Alessandro Volta adalah seorang fisikawan, ahli kimia, guru besar, pengarang, dan penemu elemen baterai atau tumpukan Volta(1800), juga penemu kondensator, eudimeter, pistol listrik, dan lampu udara. Ia dilahirkan pada tanggal 18 Februari 1745 di Como, Italia, dan meninggal pada tanggal 5 Maret 1827 di Como.

Ketertarikan Volta pada listrik dimulai pada akhir tahun 1770-an ketika ia mulai mempelajari karya Luigi Galvani, yang menemukan bahwa otot-otot kaki katak bergerak-gerak ketika bersentuhan dengan dua logam berbeda. Volta tidak setuju dengan penjelasan Galvani bahwa listrik dihasilkan oleh jaringan hewan dan menyatakan bahwa listrik merupakan hasil reaksi kimia antara logam.

Pada tahun 1800, Volta menemukan “Voltaic Pile“, yang merupakan baterai pertama yang sebenarnya. Ini terdiri dari lapisan cakram seng dan tembaga bergantian yang dipisahkan oleh karton yang direndam dalam air garam. Penemuan ini menyediakan sumber arus listrik yang berkelanjutan dan meletakkan dasar bagi pengembangan rangkaian dan perangkat listrik.

Baterai Volta merupakan terobosan signifikan di bidang kelistrikan dan membawa banyak kemajuan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini memungkinkan para ilmuwan untuk melakukan eksperimen dan membuat penemuan di berbagai bidang, termasuk elektromagnetisme, elektrokimia, dan teknik elektro.

Kontribusi Volta pada bidang kelistrikan diakui secara luas, dan ia menerima banyak penghargaan dan penghargaan selama hidupnya. Pada tahun 1810, ia diangkat menjadi Hitungan oleh Napoleon Bonaparte, dan satuan potensial listrik, volt, dinamai menurut namanya.

BACA JUGA : Gunung Sakurajima: Salah Satu Gunung Berapi Paling Aktif

Karya Alessandro Volta membuka jalan bagi pengembangan sistem dan perangkat kelistrikan modern. Dia dianggap sebagai salah satu pendiri ilmu kelistrikan. Penemuan dan penemuannya terus memberikan dampak besar pada kehidupan kita sehari-hari.